Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara mengajari anak agar bisa Jalan

Bagaimana Cara mengajari anak berjalan? Pasti bagi orang tua, melihat perkembangan anaknya sangatlah bahagia. Dan begitu pulalah seharusnya diri kita kepada Anak kita. Kita seharusnya menikmati setiap proses perkembangan yang terjadi pada Ananda. Sekecil apapun perkembangan itu, harus kita syukuri karena memang setiap anak mempunyai karakteristik perkembangan yang berbeda-beda. Ada yang cepat dan ada pula yang agak lambat. Meskipun demikian, sebaiknya sebagai orang tua tidak panic. Tenang dan tetap siaga. Asalkan ada perkembangan setiap pecan, itu sudah menjadi patokan utama kalau anak kita baik-baik saja, meskipun perkembangan itu tak banyak, hanya sedikit. Termasuk perkembangan Ananda belum bisa berjalan.
Cara mengajari anak agar bisa jalan

Anak saya yang pertama, proses berjalannya memang agak lama. Namun seperti yang saya sampaikan di paragraph pertama, selagi ada perkembangan maka orang tua harap tenang.

Awalnya Ana saya dulu “nglesot”, kemudian “merangkak”, kemudian “trantanan” / “belajar berdiri. Baru beberapa hari ini mau berjalan sendiri. Nah, bagaimana ceritanya kok bisa berjalan sendiri? Tentu saja banyak faktor, baik ikhtiar maupun do’a. namun karena telah terjadi, ya memang itulah takdir dari Yang Maha Kuasa meskipun semua itu ada asbab/penyebabnya. Berikut mungkin dapat dicontoh tips yang telah kami gunakan untuk mengajari Ananda bisa berjalan sendiri.

1.      Berdo’a

Do’a adalah senjata kaum muslimin. Nah, kami berusaha menggunakan senjata ini. Kami berdua kompak memanjatkan do’a yang sama agar Ananda segera bisa jalan. Bahkan Istri sampai bernadzar akan syukuran jika ananda sudah bisa jalan. Alhamdulillah Ananda benar-benra bisa berjalan dan syukuran juga benar dilaksanakan. Semua ini berkat rahmat daari Allah swt.
Selain itu, Ayah bunda juga bisa memperbanyak sedekah sebagai pemancing terkabulnya do’a. tanpa sedekah, berdo’a tidak masalah, namun dengan sedekah, insyaallah doa lebih cepat sampainya. Silahkan dicoba, semoga Allah swt memberikan kemudahan dan keberkahan.

2.      Memberikan contoh berdiri dan berjalan

Biasanya saya dan juga uminya memberikan praktek dihadapan ananda cara berdiri kemudian berjalan. Caranya sederhana seperti kita mau berjalan. Diawali dari posisi dukuk, kemudian pantat diangkat sambil tangan berpegangan di tanah, kemudian berdiri dan berjalan pelan-pelan. Biasanya ananda emperhatikan dan tersenyum, lalu mencoba sebisanya. Itu yang terjadi pada Anak kami. Alhamdulillah dia bisa mencontoh sampai step berdiri dengan dua kaki dan dua tangan.
Ketika mengajari, kami sampaikan “berdiri.. ayo nak bismillah berdiri”, akhirnya diapun ikut menirukan gerakan berdiri. Ketika kami katakan “berdiri”, dia langsung berdiri dengan dua tangan dan dua kaki, kemudian berjalan dengannya. Minimal ini melatih otot kaki dan tangan dan Ananda pun sudah mulai memahami instruksi yang kami berikan. Disyukuri, sedikit demi sedikit.

3.      Melatih kekuatan kaki

Untuk melatih kekuatan otot kaki, kami “menetah” (jawa). Kami ajak jalan-jalan sambil dipegangi kedua tangannya. Awlnya dua tangan, lama-lama jika dirasa sudah cukup kuat ganti hanya satu tangan. Jika dirasa sudah agak berani, dicoba pakai daun. Jadi Ananda memegang daun dan daunnya kita pegang sambil sesekali kita lepaskan pelan-pelan.

Yang perlu diingat, kita harus mengajari Ananda dengan cinta. Jadi kalau dia sudah terlihat lelah maka jangan dipaksa. Atau jika terlihat sudah tidak mau berjalan lagi, jangan dipaksanak. Selamat mencoba.

Kedua, kami belikan mobil-mobilan roda 4. Dia naik sambil didorong kedepan dan kebelakang. Ini lumayan efektif untuk melatih kekuatan otot kaki. Dan Alhamdulillah sekarang sudah lumayan kuat dan sudah bisa berjalan.

Selain itu, juga perlu dipijat pada bagian kaki. Dipijat semampu kita. Jika perlu bawa ke bidan untuk dipijat sesuai standar kesehatan. Biasanya dipijat sambil dilumuri minyak pada bagian kaki, tentu saja sambil dido’akan agar seera bisa jalan. Selamat mencoba.

4.      Kita yakin ia bisa berjalan

Kita sebagai orang tua juga perlu membangun mindset yang benar, keyakinan yang mantab dan optimism yang tinggi bahwa ananda bisa berjalan. Biar bagaimanapun, Ananda adalah darah daging orang tua, maka bagaimana perasaan orang tua, sedikit banyak ananda juga akan ikut merasakan. Maka dari itu, optimism orang tua itu penting. Yakin Ananda bisa berjalan, insyaallah bisa berjalan… semoga Allah swt memudahkan.

5.      Memberitahu video anak belajar berjalan

Sebenarnya video ini dalam rangka memberikan gambaran kepada ananda, step by step agar bisa berjalan. Nampaknya juga mendukung kesuksesan Ananda bisa berjalan. Silahkan dicoba saja.

6.      Teknik sederhana

Teknik sederhana yang kami lakukan, ananda kami sandarkan di motor, kemudian kita minta untuk berjalan kearah kita. Posisi nya kami agak dekat sekitar 1 meter dari ananda. Ananda menghadap  ke kita, posisi berdiri sambil bersandar di motor. Alhamdulillah 2-3 langkah akhirnya bisa berjalan.
Berikutnya, kemarin dia belajar berdiri awalnya melihat uminya sholat. Ketika bangkit dari sujud, dia menirukan dan akhirnya bisa berdiri terus berjalan beberapa langkah menjari pegangan. Alhamdulillah…

Kini Ananda sudah senang bisa berjalan, orang tuanya juga senang. Semoga anak anda juga diberikan kemudahan oleh Allah swt untuk bisa segera jalan, karena biasanya orang tua ada khawatir kalau ananda tidak segera bisa berjalan. Sebagai penghibur hati, anak-anak memang memiliki kemampuan berdeda-beda, ada yang cepat dan ada yang lambat. Bersabar dan terus belajar, semoga Allah swt membimbing kita semua. Aamiin.

Demikian sedikit sharing tentang cara mengajari anak aar bisa berjalan sendiri. Sebagai penutup, kami sampaikan kalimat sederhana berikut :


Betapa rasa bahagia itu hadir dalam kehidupan kita, dan kita munculkan bahwa makhluk yang kecil itu kini telah berproses menjadi dewasa. Mendidik memang melelahkan, namun nikmat dan syukur itu harus senantiasa kita panjatkan dalam setiap step by step perkembangan yang ada pada buah hati kita. Semoga artikel sederhana ini bermanfaat. Terimakasih.

Posting Komentar untuk "Cara mengajari anak agar bisa Jalan"