MENDESAIN DIRI
MENDESAIN DIRI
Dalam
mengarungi kehidupan yang panjang ini, kita perlu menentukan sejarah apa yang
harus kita ukir. Apakah kita akan menjadi pejuang kebenaran atau kita akan
menjadi pejuang kemungkaran. Ibarat menonton sebuah filem di bioskop, peran apa
yang kita ambil? Kita menjadi actor baik atau actor jahat? Semua pilihan ada
ditrangan kita.
Ketika
saya kecil dulu, saya sering berpikir dan membayangkan terhadap tindakan yang
akan saya ambil. Saya merasa didepan saya selalu adda pilihan-pilihan yang
semua ada resiko dan hasilnya. Sebelum melakukan tindakan, saya sering
berimajinasi. Saya ibaratkan saya adalah seorang actor film. Kira-kira jika
saya bertindak begini, saya nanti termasuk ektor baik atau buruk?
Hasil
dari pemikiran sebelum bertindak ini mampu mencegah saya dari berbuat yang
tidak baik. Lambat laun baru-baru ini, tindakan saya tersebut sesuai dengan
gagasan pak Ari Ginanjar dengan ESQnya.
Sebelum bertindak kita harus berpikirdulu. Baik-buruk dan untung-ruginya. Dan
begitulah dengan apa yang dipaparkan dalam buku ESQ. ada god Spot. Kita
berpikir dengan asmaul husna sebagai cerminan pribadi kita dalam mengambil
suatu tindakan.
Dengan
apa yang saya lakukan ketika saya kecil ini, ternyata telah ada konsep desain
diri dalam kehidupan saya. Secara tidak sadar saya telah mencoba untuk menjadikan
diri saya seorang yang sesuai dengan apa yang saya inginkan. Lalu, bagaimana
dengan anda? Sudahkah ada desain untuk kehidupan anda? Pernahkah anda mendesain
untuk kehidupan anda?
Banyak
para generasi muslim terdahulu yang telah mendesain hidupnya. Misalnya saja Abu
Hurairah dengan perawi hadits, Ibnu Mas’ud sebagai duta pertama umat Muslim,
Imam Bukhori dan Muslim sebagai pengumpul Hadits, zaid bin tsabit sebagai
pencatat Al-Qur’an dan masih banyak lagi yang lain. Mereka telah mendesain
hidupnya menjadi apa yang mereka inginkan. Bahkan tidak hanya hidupnya,
matinyapun ia desain agar dapat masuk surga dan syahid dijalan ALLAH SWT.
Misalnya
seorang sahabat Rasulullah SAW, sa’ad bin mu’az yang gugur sebagai syahid di
perang uhud. Sebelumnya sa’ad bin mu’az telah berkata kepada saudaranya “ abu
amr, kamu mau kemana? Alangkah harumnya bau surga! Aku menciumnya dari arah
uhud.” Lalu ia langsung maju menyerang musuh dan Gugur. Dan kemudian turunlah
Ayat yang artinya :
“ Diantara
orang-orang mu’min itu ada orang yang
menempati apa yang telah mereka janjikan kepada ALLAH; maka diantara mereka ada
yang gugur. Dan diantara mereka ada yang menunggu-nunggu dan mereka sedikitpun
tidak akan mengubah (janjinya) ” ( Qs. Al- Ahzab [33] : 23 )
Sahabat
Rasulullah lainnya adalah Abdullah bin
jahsy. Ia gugur sesuai dengan apa yang ia harapkan. Sa’ad bin abi waqqas
menceritakan, sebelum maju ke medan pertempuran Uhud, Abdullah bin jahsy
berkata kepada Sa’ad bin abi waqqas, “ mengapa kita tidak berdo’a kepada ALLAH
?”.
kemudian
mereka berdua menyendiri disebuah tempat dan berdo’a. ketika itu Abdullah bin
jahsy berdo’a “ Ya ALLAH berikan kepadakuseorang musuh yang sangat sadis dan
sangat kuat. Aku menyerang karena engkau. Namun dia berhasil membunuhku. Lalu
ia memotong hidungku dan telingaku, ketika aku bertemu dengan Mu nanti Engkau
akan bertanya, ‘untuk siapa hidung dan telingamu dipotong?’ aku menjawab,’untuk
Mu dan Rasul Mu.’ Kemudian Engkau menjawab, ‘ kamu benar ‘.Disore harinya Sa’ad
bin abi waqqas melihat hidung dan
telinga Abdullah bin jahsy telah
digantung diseutas tali.
Ya,
begitulah para sahabat. Mereka Tidak
cukup hanya mendesain cita-cita dunia
saja namun mereka lebih dari itu. Mereka
mendesain hingga cara kematiannya. Subhanallah, sungguh mulia para pejuang yang
telah mengikhlaskan jiwa, harta dan raganya untuk ALLAH SWT.
Sekarang
bagaimana dengan anda? Sudahkah punya desain untuk kematian anda? sudahkah
punya desain untuk kehidupan anda? Jangan sampai kita seperti bangkai berjalan,
hidup tetapi sesungguhnya mati. Ih. . ngeri. Nakanya segera eksekusi diri untuk
menggapai ridho illahi Allah Rabbul iz’zati dengan segera mendesain diri
menjadi generasi Muslim yang benar-benar muslim. Muslim yang kaffah. Seutuhnya
dan seluruhnya. Tanpa pilih-pilih.
Posting Komentar untuk "MENDESAIN DIRI"
Terimakasih...