ACDR 1433 H : MRku...

MRku....

Ramadhan tahun lalu, sempat air mataku menetes ketika i’tikaf bersama Mr. Ditengah malm yang sunyi dan senyap. Aku terbangun. Semua orang yang berada di dalam masjid tertidur pulas. Bahkan ada yang brsuara “hr... 3x” saking pulasnya tidur.

Tak jauh dari tempatku, aku melihat ada Mrku yang sedang terbaring pulas. Tiba-tiba trbesit dalam hatiku. “Ya Allah, sungguh besar nikmat yang engkau anugerahkan kepada hamba. Engkau pertemukan hamb dengan MR yang telah membimbing hamba hingga bisa mengenalMu, tegak dijalanMu”. Dan air mata pun tak trasa menetes di pipiku. Hm... memoriku mengulas balik kejadian-kejadian masalalu, seandainya saja aku tak bertemu dengan beliau pasti kehidupanku akan hampa dan nggak kenal denganNya.

Kesyukuran. Ya. Rasa syuur itu begitu mendalam. Merasuk hingga kedalam qolbu. Meresap hingga menggetarkan jiwa. Dan menyemangati untuk terus berkontribusi di jalan yang ALLAH SWT ridhoi, meski terkadang jalan ini tak semulus yang diharapkan, tak selurus yang dibayangkan, tapi aku yakin jalan ini adalah jalan terbaik dan teruji.

Itu cerita ramadhan tahun lalu...

Tahun ini ada cerita lagi. Disaat ane sakit, eh MR na ngajak terapi gizi. Subhanallah... perhatian bangetkan MR na? He 3x. Akhirnya Gulai Kepala ikan jadi Target operasi. Alhamdulillah sakit na agak mendingan. Gitu aja ya, malu jika dibaca ma MR na. He 3x. Pokoknya MR is the best eacher and the best friend.

MR-ku

Engkaulh pelita hatiku

Engkaulah penunjuk jalanku

Disaat aku terseok, engkaulah yang mnguatkan

Disaat aku membengkok, engkaulah yang meluruskan

Disaat aku gelisah, egkaulah yang mendo’akan

Disaat aku sakit, engkaulah yang memperhatikan

Disaat aku sendiri, nasihatmu senantiasa menemani

MR-ku, engkaulah sahabatku

Disaat ku suka engkau bahagia

Disaat ku duka, engkau menghibur

Engkau ada disaat aku butuhkan

Ku berpikir. Ku renungkan

Apa maksud dan tujuanmu?

Kesuksesanku dan kemenangan dakwah

Kini aku sudah menjadi MR

Aku harus bisa mencetak MR2 super berikutnya

Minimal sepertiku

Meski masih banyak kekurangan

Aku ingat “Jangan enggan berbagi, jangan sungkan memberi

Meskipun hanya secuil ilmu bak kerikil di lautan yang luas

Semoga ALLAH SWT menerangi jalankita

Memberikan keberkahan hidup kita

Dan ALLAH SWT mempertemukan kita di surgaNya. Amin.

Lokasi:

Berbagi :