Dimana kebahagiaan itu?
Dimana kebahagiaan itu?
Ada
sebuah kisah menarik dalam sebuah buku. Ini kisah tentang seekor ikan. Suatu
hari ia berenang ditepi sungai. Ia jalan-jalan untuk menghibur hatinya yang sedang
gundah. Ia menyelam dalam kemudian keatas mendekati bibir sungai. Tiba-tiba,
ditepi sungai terdengarlah suara berbincang. Ia pun segera menuju suara itu.
Ternyata sumber suara itu berasal dari seorang ayah dan anaknya yang sedang
memancing.
Sang anak bertanya : “ayah, apa manfaat dari
air?”
Ayah menjawab : “manfaat air itu banyak
anakku, untuk minum, mencuci akaian, menghidupi tumbuhan dan masihbanyak lagi.
Yang jelas, tanpa air manusia akan mati. Air adalah sumber kehidupan”
Mendengar
percakapan itu, sang ikan pun bertanya-tanya penasaran, apa itu air?. Akhirnya
demi memenuhi keingintahuannya itu ia pun bertanya kepada ayahnya. Ayahnya
ternyata tidak tahu. Ibunya juga tidak tahu. Akhirnya setiap orang yang ia
kenal ia ajukan pertanyaan yang sama “dimana itu air?”. Akhirnya dapatlah satu
jawaban ia harus menemui seorang sesepuh yang berada jauh dari sungai itu.
Setelah
bersusah payah, akhirnya ia pun dapat bertemu dengan sang sesepuh. Ia pun
bertanya perihal apa yang menjadi tujuannya.
“kakek,
beberapa hari yang lalu aku mendengar ada manusia berkata bahwa tanpa air manusia
bahkan seluruh makhluk hidup akan mati. Air adalah smber kehidupan. Kakek, Air
itu apa? Dimana saya dapat berjumpa dengan air” tanya sang ikan.
Kakek
pun terseyum kemudian berkata “hai ikan kecil, apa yang kamu cari sesungguhnya
sudah kamu temui setiap hari. Air itu tempanya tidak jauh, bahkan dekat. Apa
yang ada disekitarmu saat ini. saat ini kita hidup didalam air.”
Sang
ikan kecil itu pun mengangguk2kan kepala dan terlihat berpikir.
***
Kita
sering sibuk memikirkan apa yang ada dalam diri orang lain, kesuksesan orang
lain, harta orang lain bahkan prestasi orang lain. Sungguh ini tidak akan
membuat kita sukses karena secara tidak langsug kita telah terfokuskan terhadap
apa yang terjadi dengan orang lain, padahal kita juga bisa sukses seperti
mereka asalkan kita dapat fokus terhadap diri kita.
Seringkali
dalam hidup ini kita bingung untuk menemukan sesuatu yang berharga, dimana
tempatnya? Padahal sesuatu itu sejatinya dekat dengan diri kita. Mari belajar
untuk mensyukuri apa yang ada, dan jangan risaukan diri dengan memikirkan yang
tiada. Alangkah bahagianya jika segala apa yang ALLAH SWT titipkan ke kita
dapat kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Posting Komentar untuk "Dimana kebahagiaan itu?"
Terimakasih...