Dalam diam, "On" kan Hidupmu

Dalam diam On kan Hidupmu

Ada sesuatu yang terpendam dalam diam

Yang terkadang tak pelu diungkapkan

Cukup Allah Swt dan dirimu yang tahu

Dalam sendu dan sedihmu

Dalam diam kau memendam segalanya

Berat rasa tuk mengungkapkan apa yang kau inginkan

Kau hanya tahu itu bukan yang kau mau

Kau hanya tahu itulah yang terbaik bagimu

Dalam diam anganmu berpikir

Melayang-layang seperti laying-layang

Terhempas angina yang bergelombang

Tak tentu arah dan tujuan

Dirimu tak sekuat merpati yang terbang tinggi

Dirimu tak seterang mentari yang menyinari bumi

Dirimu hanyalah seonggok lempung

Dirimu hanyalah lempung yang bergerak

Memandang kedepan kau tak mampu

Memandang ke belakang kau semakin pilu

Hidume berakhir hari ini

Karena kamu diam dalam diam

Masadepanmu tak tentu

Karena kamu diam dalam diam

Kamu seperti mati meskiun ragamu bergerak

Kamu hidup namun tak hidup

Dalam diam kau membungkam rasa

Dalam diam pula kau tak berdaya

Meskipun tuhanmu tahu, tapi kamu tak mau

Tak mau bangkit untuk mengubah hidupmu

Usai sudah diam dalam diammu

Berakhirlah disenja sore

Disaat kau berdiri dan memandang kebarat

Betapa awal dan akhir selalu ada

Mungkin asamu kini taka da

Namun hatimu masih berguna

Diamlah dalam diam

Karena diam artinya menghimpun energy

Diamlah dalam diam

Karena pilumu kan segera pergi

Karena awan kan segera berlalu

Kamu hanya butuh waktu

Ya, waktu yang akan menghilangkan kepiluanmu

Karena waktu adalah obat bagi kesedihan

Karena waktu adalah obat bagi keterdiaman

Diamlah dan biarlah waktu yang menentukan

Diamlah dalam diam

Sang menari sore melambai

Selamat tinggal hari terang

Selamat datang hari petang

Saat dirimu jenuh disiang hari

Jangan harap bertemu sore hari

Jika dirimu jenuh disore hari

Jangan harap bertemu malam hari

Kepenatanmu hanyalah untaian pikiran yang sremawut

Kehidupanmu tak serumit benang kusut

Hidupmu tak sesemit daun kelor

Buka mata, buka hati, buka rasa, buka pikiran

Diam dalam diam

Menemukan titik-titik yang mungkin bisa mengobati kepenatan

Merajut kembali arah perjalanan

Mengungkap kembali apa yang kau harapkan

Dunia ak pernah memberikan tawaran

Namun dunia selalu memberikan kelapangan dan kesempatan

Kelapangan bagi yang berhati lapang dan

Kesempatan bagi siapa saja yang mau menggenggam dalam tangan

Letakkan dunia di tanganmu

Letakkan akhirat dihatimu

Dalam diammu kau kan temukan cahaya harapan

Harapan untuk menjadi lebih baik

Baik di dunia dan baik di akhirat

Karena diam dalam diam hanyalah persinggahan

Lokasi:

Berbagi :