Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Belajar mengelola TPA

Belajar Mengelola TPA
"Hiduplah bersama Al-Qur'an karena Rasulullah SAW adalah manusia yang berakhlak dengan Al-Qur'an" Begitulah nasihat seorang guru.
Adalah sebuah keberuntungan ketika saya diberi amanah untuk mengelola TPA Darussalam, membersamainya, menyiraminya dan menjaga tumbuh kembangnya layaknya bunga yang belum berbunga hingga menjadi TPA yang besar. Besar manfaatnya bagi lingkungan, besar kontribusinya untuk bangsa, besar pula pahalanya disisi Alloh SWT. Insyaalloh...
Dan kini, bersama para Sang Pemimpi  itu aku berusaha menjadi bagian yang tak terpisahkan dari mereka. Jika mereka memiliki keyakinan dan optimisme 10, maka akupun berusaha mencukupinya meski aku juga memiliki mimpi-mimpi dan tanggungjawab lain yang juga harus aku sukseskan.
Para Pemimpin hebat itu adalah mereka; Ak Susilo, Uk Faimak, Ak Sholeh, Uk Shelvy dan Ak Sutris. Membersamai mereka rasanya asyik juga, cuman kadang ada selisih sedikit, tapi itulah kehidupan. Perbedaan adalah keniscayaan, namun persamaan juga keniscayaan. Pendapat boleh beda, tapi visi dan misi harus sama. Selama untuk kebaikan, ya harus kita dukung, meski terkadang saya juga harus meminta maaf atas kesalahan saya dan mengakui kehebatan pendapat mereka. 100 dech buat ikhwan dan akhwat di TPA Darussalam TOP BGT. Semoga bisa istiqomah..
Ohya, secara struktural, TPA Darussalam berada dibawah Yayasan Darussalam. Tepatnya Bidang Pendidikan. Meskipun namanya Darussalam, TPA ini tidak ada kaitannya dengan Pondok Modern “Darussalam” yang terkenal dengan sebutan Pondok “Gontor”. Pun meski tempat TPA Darussalam juga di Ponorogo.
Saya akan cerita sedikit bagaimana saya bisa berada di sana. Awalnya, ada tawaran dari Uk Fatimah bahwa ada tempat kosong yang bisa dimanfaatkan untuk kegiatan dakwah. Kebetulan ketika itu saya pernah ngepostkan sebuah woro-woro membutuhkan tanah wakaf untuk Yayasan Al-Fath Foundation. Meski namanya Yayasan, namun yayasan ini masih sebatas rancangan. Aksi nyatanya baru di dunia maya dan untuk di dunia nyatanya yang sudah launching baru ATC (Ainstein Training Center).
Dari sanalah kemudian saya “Iyskan” untuk mengelola TPA Darussalam. Akhirnya dubentuklah kepengurusan. Saya sebagai ketua, Ak Susilo sebagai sekretaris, Uk Fatimah sebagai bendahara dan Ak Wdidodo sebagai pebagai pengajar. Bersama mereka saya berusaha menjadi pemimpi dan pemimpin yang baik, cie.
Ditengah perjalanan, Ak Widodo sibuk dengan kuiahnya. Akhirnya beliau mengundurkan diri dan fokus di kuliah dan juga aktif sebagai direktur program Ainstein Training Center. Ainstein Training Center biasa disingkat ATC.
Sekilas ATC
Sebelum kita membahas lebih jauh TPA Darussalam, ada baiknya saya jelaskan sedikit tentang ATC. ATC adalah lembaga training yang fokus pada pembinaan generasi muda. ATC lahir dari sebuah keprihatinan mendalam tentang masadepan bangsa yang semakin hari semakin membutuhkan SDM yang Unggul dan Kompetin. Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa SDA (Sumber Daya Alam) yang baik tidak menjadi jaminan kesejahteraan suatu bangsa. Namun SDM (Sumber Daya Manusia) yang baik bisa dipastikan mampu mensejahterakan rakyat. Maka dari itu, dari langkah kecil ini semoga ATC mampu menjadi lilin harapan masadepan bangsa. Aamiin. ATC bisa antum lihat di www.facebook.com/indonesia.atc
Lanjut...
Perjalanan TPA pun dilanjutkan. Seiring berjalannya waktu dan kesibukn dari pengurus –maklum, pengurus TPA juga menjadi Ustad TPA- akirnya kita memutuskan untuk merekrut Ustad dan Ustadzah. Maka muncullah nama Ak Sutrisno, Ak Shaleh dan juga Uk Shelvya. Mereka bertiga sangat diharapkan mampu memberikan kontribusi lebih untuk memajukan TPA Darussalam.
Tahun Baru Motivasi Baru
Menjelang tahun baru kemarin, saya sempat meninggalkan TPA kurang lebih 1 Bulan. Makum, karena saya seorang pengembara, jadi harus pulang ke kamung halaman untuk bertemu keluarga, terutama Bapak dan Ibu. Namun toh demikian, Alhamdulillah TPA tetap berjalan dengan lancar.
Awal tahun baru kemarin, kita ngadain Syuro’ untuk membahas masadepan TPA. Biarpun TPA belum besar, minimal harus ada resolusi dan target kedepan dan tahapan-tahapan yang realistis untuk menjadikan TPA Darussalam lebih maju.
Syuro’ perdana di tahun 2013 itu kami gelar di RM. Gulai Kepala Ikan. Alhamdulillah hasilnya sangat memuaskan. Target 3 bulan ini, kita siapkan ruangan untuk TPA dan juga pengelolaan santri termasuk kurikuum santri. Kamipun menunjuk Uk Shelvy dan Ak Sholeh sebagai PJ Kurikulum TPA. Beliau berdua, paling tidak sudah memiliki banyak pengalaman di TPA. Semoga tepat dan cermat untuk memajukan TPA.
Ohya, ane baru ingat. Tanggal 24 Desember TPA Darussalam ngadain Outbound di Taman Wisata Ngembag. Alhamdulillah sangat sukses. Santri TPA sangat gembira dan senang. Paling tidak, ini memberikan kesegaran kepada para santri.
12 Januari 2013, kami sempatkan diri untuk belajar di TPA Mustawa. Salah satu TPA Binaan Gontor. Alhamdulillah banyak ilmu yang kami dapat. Banyak pengalaman dan rasanya sungguh wah. Tak bisa kami ungkapkan dengan kata-kata. Bahkan seorang yang puitispun takkan mampu mempuitisasikan perasaan bahagia kami. Bahagia melihat santri yang berjumlah hampir 100 dan kagum juga melihat Ustad dan Ustadzah muda yang Luarbiasa membimbing para santri.
Santri dipungut infaq Rp. 5.000, per Bulan. Uang dari santri tidak untuk menggaji Ustad. Uang dari santri dikembalikan kepada santri berupa buku dan juga kegiatan bulanan dan tahunan. Yang lebih hebatnya lagi, tak jarang Ustad dan Ustadzahnya iuran untuk menambahi kekurangan dana kegiatan. Kalau boleh ane bilang mereka ‘Pengabdian”. Udah nggak ngarep yang namanya uang. Masyaallah...
Dari kunjungan ini, kami juga mendapatkan banyak masukan dan peajaran. Utamanya terkait dengan kurikulum yang mereka gunakan. Semoga ilmu dan pengalaman itu mampu menjadikan TPA Darussalam berubah menjadi lebih baik. Aamiin.
Udah dulu ya, untuk sementara TPA darussalam masih melayani santri Anak-anak. Insyaallah TPA ini akan kami desain untuk Anak-Anak, Remaja, Mahasiswa dan Dewasa. Slain itu kami juga berharap akan ada satu lembaga lagi yaitu Lembaga Bimbingan Belajar dibawah Bidang Pendidikan Yayasan Darussalam.
NB :
Info TPA Darussalam bisa dilihat di www.tpaproliman.blogspot.com
Info Ainstein Training Center bisa dilihat di www.facebook.com/indonesia.atc
Info Al-Fath Foundation bisa dilihat di www.alfathfoundation.wordpress.com

Posting Komentar untuk "Belajar mengelola TPA"